Peringatan Hari Habitat Sedunia: Cara Sederhana Menjaga Habitat

Hari Habitat Sedunia ditetapkan oleh PBB pada tahun 1985 dan dirayakan pertama kali pada tanggal 2 Oktober tahun 1986. Hari habitat sedunia memiliki tujuan untuk merefleksikan keadaan perkotaan dan mengingatkan dunia akan tanggung jawab bersama dalam menjaga keberlangsungan habitat kita.

Pada 5 Oktober 2020 lalu bertempat di kampung Isenebuai, kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, saya membagikan pengetahuan akan pentingnya menjaga habitat kepada 28 orang anak-anak Sekolah Dasar.

Dengan metode diskusi kelompok, menampilkan poster dan brosur yang berisi materi gambar-gambar dan pesan-pesan. Peralatan yang saya gunakan ada kamera dan alat tulis, juga ada give berupa snack yang dibagikan kepada peserta, bila menjawab pertanyaan dengan benar.

Kegiatan ini dilakukan dengan protokol kesehatan pencegahan Covid19. Dalam pelaksanaan kegiatan anak-anak juga diarahkan untuk menjaga jarak dan mencusi tangan dengan sabun.

Terlihat mereka tertarik dalam mengikuti setiap materi yang diberikan, keseriusan anak-anak dalam membaca brosur dan memperhatikan dengan serius setiap materi yang saya sampaikan. Materi yang diberikan selama kegiatan merupakan materi sederhana yang bisa dipahami oleh mereka seperti tentang bagaimana cara kita menjaga habitat (lingkungan); pengertian habitat, mengapa kita harus menjaga habitat (lingkungan), Apa yang terjadi jika kita tidak menjaga habitat (lingkungan).

Kata “Habitat” terasa asing di telinga mereka, setelah diberi penjelasan bahwa habitat itu lingkungan tempat hidup tumbuhan, hewan, dan manusia,  barulah mereka memahami artinya. Anak-anak itu secara umum sudah merasa bahwa menjaga habitat adalah penting, seperti menjaga kebersihan lingkungan. Lingkungan yang bersih akan menciptakan kehidupan yang sehat dan nyaman. Mereka juga tahu bahwa dengan tidak menjaga kebersihan lingkungan maka kita dapat terserang penyakit dan hidup tidak nyaman. Beberapa contoh sederhana bagaimana cara menjaga habitat kita selain membuang sampah pada tempatnya, juga bisa dilakukan dengan selalu menggunakan botol air minum dan tempat bekal makanan untuk mengurangi sampah plastik, dan juga selalu menanam pohon.

Pemberian pengetahuan kepada anak-anak akan pentingnya menjaga habitat sangatlah penting. Lingkungan yang bersih akan memberikan banyak dampak positif seperti kesehatan dan kenyamanan. Meski mungkin anak-anak belum sepenuhnya paham dengan makna dari Hari Habitat, namun kita dapat mengajarkan kepada mereka bahwa lingkungan sekitar adalah hal yang harus kita jaga.

Semangat mereka dalam belajar harus tetap dijaga, saya mengharapkan nantinya dapat melaksanakan penanaman bibit pohon sebagai aplikasi dari pembelajaran ini dan untuk meningkatkan pengetahuan lain dalam menjaga habitat.

Oleh: Friska Gressia Sianturi, S.Hut

Calon Penyuluh Kehutanan Pertama

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *