Bidang Pengelolaan TN. Wilayah III Yembekiri melaksanakan kegiatan Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Kelompok Desa Binaan di Kampung Kaprus. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap upaya konservasi dan peranannya dalam pengelolaan Kawasan konservasi, dan juga berupaya untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat kelompok desa binaan.
Dilaksanakan pada 28 Juni hingga 1 Juli 2021 pesertanya terdiri atas perwakilan lima kelompok binaan yang berada di Kampung Kaprus. Kelompok yang menghadiri kegiatan tersebut adalah sebagai berikut:
- Kelompok SIMOREI
Kelompok ini secara khusus untuk berupaya menciptakan usaha ekonomi produktif melalui pembuatan dendeng rusa.
- Kelompok KELADI
Kelompok ini memproduksi keripik keladi dan berupaya meningkatkan kapasitas dan pemasarannya.
- Kelompok SAIRERI
Memproduksi ikan asin dan berupaya meningkatkan kapasitas dan pemasarannya.
- Kelompok KARIAYEI
Membuat membuat kerajinan tangan berupa produksi tikar dan noken.
- Kelompok MASWAPI
Kampung kaprus memiliki potensi wisata, baik wisata alam, budaya, dan sejarah yang sangat tinggi. Kelompok ini mengelola jasa wisata alam yang ada di sekitar kampung kaprus.
Dalam kegiatan, peserta diberi paparan singkat oleh staf BPTN Wilayah III Yembekiri mengenai potensi sumber daya laut Taman Nasional Teluk Cenderawasih dan peran serta masyarakat dalam mengelola kawasan konservasi serta pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat setempat.
Yakoba Werianggi salah satu narasumber yang merupakan pelaku usaha di bidang pembuatan kerajinan tangan, memberikan materi pengembangan kerjasama baik antar anggota maupun antar kelompok. Meningkatkan kemampuan dalam menganalisis potensi pasar dan peluang usaha serta berbagi pengalaman dalam menghadapi berbagai tantangan dalam pemasaran produk.
Kemudian narasumber selanjutnta Asper Sayori, Sekretaris Distrik, yang juga seorang pelaku usaha yang sudah berpengalaman di bidangnya, memberikan berbagai materi yang berisi strategi dan motivasi yang bermanfaat bagi penguatan kelembagaan kelompok serta kelestarian usaha kelompok desa binaan. Asper Sayori sangat mengapresiasi langkah Balai Besar TNTC dalam membentuk kegiatan ini dan pastinya sangat bermanfaat bagi kemandirian dan kesejahteraan masyarakat.
Pada kegiatan ini dilakukan praktek teknik pengolahan kuliner lokal yang layak bagi wisatawan. Mengingat tingginya potensi wisata, baik wisata alam, budaya, dan sejarah yang ada di sekitar Kampung Kaprus, diharapkan kegiatan ini dapat mengoptimalkan kesadaran masyarakat ataupun anggota kelompok akan perannya dalam melindungi dan menjaga kawasan konservasi dan semakin meningkatkan kemandirian serta kesejahteraan mereka.
Konservasi merupakan suatu upaya yang dilakukan oleh manusia untuk bisa melestarikan alam, secara umum konservasi memiliki arti memelihara atau menjaga sesuatu agar tetap ada. Konservasi terhadap sumber daya alam penting untuk dilakukan guna menjaga keberlangsungan bumi termasuk kehidupan manusia itu sendiri. Apabila pemanfaatan sumber daya alam tidak diiringi dengan upaya konservasi, maka berbagai macam bahaya dapat mengancam kehidupan dan kelestarian bumi.
Oleh Friska Gressia Sianturi, S.Hut
Penyuluh Kehutanan Ahli Pertama